Perusahaan Penerima Karyawan Outsourcing Lebih Beragam

Perusahaan Penerima Karyawan Outsourcing Lebih Beragam

Setiap perusahaan recruitment akan meningkatkan jumlah outsourching orang asing di dalam negeri. Jumlah outsourcing Teknisi ( Information Technologi ) oleh Human Holding ( HD ) sampai dengan akhir maret 2020 , akan ditingkatkan 7 kali lipat yaitu menjadi 1000 orang. Alpus Giken menargetkan bisa oursourcing ke pertanian pada tahun 18. Sebelumnya tujuan outsourcing kebanyakan ke pabrik , tetapi, karena pengaruh kekurangan tenaga kerja dan bertambahnya peluang kerja untuk menangani wisatakan yang datang ke Jepang, sehingga kesempatan kerja lebih luas.

Human HD pada tahun 2018 telah mengirim tenaga IT ke perusaaan local di Jepang sebanyak 140.000,- Dan mengerahkan tenaga untuk mengumpulkan IT Engineer yang ingin bekerja di Jepang, melalui media pencari kerja dan anak perusahaan. Umumnya, pekerjaannya adalah menangani pengembangan aplikasi untuk Smart Phone pada System Company dan Game Company.

Perusaah tersebut juga mengelola sekolah bahasa Jepang dan aplikasikan knowhow di dalam penerimaan orang asing pada bisnis outsourcing. Membantu untuk pengajuan dan memperoleh visa izin tinggal sebagai tenaga specialist level tinggi dan engineer yang ingin ditingkat oleh pemerintah Jepang. Juga ada kursus manner sehingga mudah bekerja di Jepang.

Menurut data Kementerian Ekonomi, Perdagangan dan Industri ( METI ), di dalam 30 tahun di dalam negeri Jepang akan kekurangan SDM sebanyak 790.000,- “ Kami ingin menggali para engineer yang ingin bekerja di Jepang “ papar Yoshiro Sato Presdir Human HD.

Alps Giken adalah anak perusahaan yang mengirim operator orang asing pada bidang pertanian, dan mendirikan Agri and Care di kota Yokohama pada awal April. Pemerintah pada bulan Maret , pada daerah yang ditetapkan sebagai daerah strategis Nasional yaitu Niigata, Kyoto, dan Aichi ken , orang asing diberikan izin bekerja pada sektor pertanian. Perusahaan tersebut mengumpulkan orang yang mempunyai pengalaman bidang pertanian, kemurian mengirim ke perusahaan produksi beras dan praktisi pertanian skala besar.

Ada aturan untuk masa kerja 3 tahun , tetapi , “ banyak orang ingin berpengalaman terkait Doron ( mesin tanpa orang ) dan mesin pertanian berteknologi tinggi “ Papar Masashi Niiya President Agri and Care . Rencana outsourcing sampai 2021 desember akhir adalah 150 orang.

Kebutuhan SDM untuk menghadapi wisatawan asing yang berkunjung ke Jepang juga banyak. Hito Communication memiliki minat untuk mengirim staff ke toko alat alat elektronik dan toko tax free di bandara.Umumnya mengirim pelajar asing yang tinggal di Jepang, kemudian pada tahun 2017 mengunjungi China dan Taiwan dan mencurahkan tenaga untuk merekrut SDM.

Kekurangan tenaga kerja di dalam negeria sangat serius. Rasio Pencarian Kerja efektif yang diumumkan oleh Kementerian Kesehatan , Ketenagakerjaan dan Kesehatan, dibanding tahun sebelumnya yaitu 0.15 point naik 1, 54 kali lipat , dan menjadi angka yang besar di dalam 44 tahun terakhir. Untuk mengatasi kekurang ini, menurut Kementerian Kesehatan , Ketenagakerjaan dan Kesejahteraan, tenaga kerja orang asing sudah menjadi 1.280.000 orang sampai akhir Oktober 2017. Outsourcing dan Kontrak Pekerjaan termasuk pekerja sambilan ,sekitar 274.000, mencapai 20 %.

Utamanya outsourcing pekerja asing adalah dengan mengirim oleh perusahaan recruitmen spesialis ke pabrik. Jumlah Gino Jisshusei yang belajar teknologi sambil bekerja, meningkat, tetapi berpotensi terjadinya pemberian tunjangan yang tidak baik, dan bekerja secara ilegal.Outsourcing orang asing memakai waktu dalam proses perekrutan dan training. Yang lebih fokus ke bidang ini bukannya perusahaan recruitment yang besar tetapi perusahaan menengah yang lebih aktif.

Diterjemahkan dari Koran Nihon Keizai Shinbun 1 Mei 2018.

Bulan Legal Support Office.
141-0031 Tokyo Shinagawa-ku Nishi Gotanda 1-4-8
Shuwa Gotandamae Residence Room No.413

TEL : 03-6875-8237
MOBILE ; 070-6979-2664